Tetap Tegarnya Hati Diatas Kebaikan

SHARE:

Wahai Dzat Yang membolak-balikkan hati, kokohkanlah hati-hati kami di atas agama-Mu, wahai Dzat yang mengarah-arahkan hati, arahkanlah hatiku untuk mentaati-Mu.

TETAP TEGARNYA HATI DIATAS KEBAIKAN




Dan telah diriwayatkan dalam sebuah hadits, bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam berkata:

يا مقلب القلوب ثبت قلوبنا على دينك , يا مصرف القلوب اصرف قلبنا إلى طاعتك

“Wahai Dzat Yang membolak-balikkan hati, kokohkanlah hati-hati kami di atas agama-Mu, wahai Dzat yang mengarah-arahkan hati, arahkanlah hatiku untuk mentaati-Mu.”

Dalam hadits lainnya:

مثل القلب كمثل ريشة بأرض فلاة تقلبها الرياح

“Permisalan hati itu ibaratnya seperti sebuah bulu yang terletak di padang pasir yang dibolak-balik oleh angin.”

Ketahuilah, sesungguhnya hati itu ditinjau dari kekokohan diatas kebaikan dan kejelekkan atau berbolak baliknya diantara keduanya itu terbagi menjadi tiga macam:

Hati yang pertama; adalah hati yang dimakmurkan dengan ketakwaan, disucikan dengan latihan, dibersihkan dari kejelekkan-kejelekkan akhlaq. Maka terbukalah bisikan-bisikan kebaikan (dalam hati) dari perbendaharaan alam ghaib, lalu malaikat menguatkannya dengan hidayah.

Hati yang kedua; adalah hati yang terbengkalai yang diisi dengan hawa, dikotori dengan kotoran-kotoran, tercemari oleh akhlak-akhlak yang jelek. Maka menjadi kuatlah padanya kekuasaan syaithon karena keluasan tempatnya. Dan menjadi lemahlah kekuasaan iman padanya. Dan hatinya dipenuhi oleh asapnya hawa nafsu, maka hilanglah cahayanya, keadaannya menjadi seperti mata yang dipenuhi oleh asap yang tidak memungkinkan baginya untuk melihat. Tidak lagi berpengaruh baginya larangan tidak pula nasihat.

Hati yang ketiga; Hati yang mulanya ada bisikan hawa nafsu lalu ia mengajaknya untuk berbuat jelek, lalu disusul oleh bisikan keimanan sehingga mengajaknya untuk berbuat baik.

Contohnya : Tatkala syaithon mendorong kepada suatu keinginan atas akal, maka menjadi kuatlah dorongan hawa nafsu. Lalu ia mengatakan: “Tidakkah engkau melihat si fulan dan fulan, bagaimana mereka melepaskan diri-diri mereka dalam hawa nafsunya.” Hingga syaithon menyebutkan beberapa ulama (yang tergelincir dalam hawa nafsu-pent), maka jiwanya mulai condong kepada syaithon.

Lalu malaikat membantah syaithon dan mengatakan:  “Tidaklah binasa kecuali orang yang melupakan siksaan (akhirat), maka janganlah engkau tertipu dengan lalainya manusia terhadap diri mereka sendiri. Tidakkah engkau lihat, jika engkau berdiri di bawah terik matahari pada musim panas dalam keadaan engkau memiliki rumah yang sejuk, apakah engkau akan mencocoki mereka (dengan tetap berjemur di matahari-pent) ataukah engkau mencari kemaslahatan (dengan masuk rumahmu-pent)? Apakah engkau menyelisihi mereka dalam urusan panasnya terik matahari dan engkau tidak menyelisihi mereka dalam perkara yang akan mengantarkan ke neraka?”

Maka jiwanyapun mulai condong kepada perkataan malaikat. Maka terjadilah kebimbangan diantara dua pasukan, sampai kepada yang menguasai hati adalah yang lebih pas untuknya. Maka barang siapa yang diciptakan untuk kebaikan maka dia akan dimudahkan untuk itu, dan barang siapa yang diciptakan untuk kejelekkan, maka dia akan dimudahkan untuk itu.

Allah berfirman:

فَمَنْ يُرِدِ اللَّهُ أَنْ يَهْدِيَهُ يَشْرَحْ صَدْرَهُ لِلإِسْلامِ  وَمَنْ يُرِدْ أَنْ يُضِلَّهُ يَجْعَلْ صَدْرَهُ ضَيِّقًا حَرَجًا كَأَنَّمَا يَصَّعَّدُ فِي السَّمَاء

“Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam. Dan barangsiapa yang dikehendaki Allah kesesatannya, niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia sedang mendaki langit.” (QS. Al-An’aam 125)

Ya Allah berikan kami taufik terhadap perkara-perkara yang Engkau cintai dan ridhai.

Disadur dari kitab Mukhtashar Minhajil Qashidin karya Ibnu Qudamah Al-Maqdisi h. 147-148.

http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=153718#entry715857

Ustadz Abu Hafs Umar al Atsary hafizhahullah || www.forumsalafy.net


----------------------

Syaikh Ibnu al ‘Utsaimin rahimahullah berpesan:

⚠️ "Seorang manusia itu, selama ruh masih di jasadnya maka dia terancam (tidak aman) dengan fitnah. Oleh karena itu, aku berwasiyat kepada diriku sendiri dan kepada kalian agar senantiasa memohon kepada Allah kekokohan di atas iman dan hendaknya dia khawatir,
Karena di bawah kaki-kaki kalian ada perangkap.

✅ Jika Allah ‘Azza wa Jalla tidak mengokohkan kalian maka kalian akan terjatuh dalam kebinasaan."

Syarhul Mumti’: 5/388

Syabab Ashhaabus Sunnah

KOMENTAR

BLOGGER
Nama

Adab-Akhlak,230,Akhirat,22,Akhwat,107,Anak Muda dan Salaf,220,Anti Teroris,2,Aqidah,276,Arab Saudi,12,Asma wa Shifat,2,Audio,44,Audio Singkat,8,Bantahan,103,Bid'ah,59,Biografi,85,Cerita,62,Cinta,10,Dakwah,43,Doa Dzikir,64,Ebook,15,Fadhilah,68,Faedah Ringkas,17,Fatwa Ringkas,4,Fiqih,337,Ghaib,16,Hadits,167,Haji-Umroh,15,Hari Jumat,31,Hari Raya,3,Ibadah,43,Info,79,Inspiratif,37,IT,10,Janaiz,7,Kata Mutiara,128,Keluarga,234,Khawarij,21,Khutbah,4,Kisah,278,Kitab,6,Kontemporer,152,Manhaj,175,Muamalah,46,Nabi,19,Nasehat,620,Poster,7,Puasa,52,Qurban,18,Ramadhan,49,Rekaman,2,Remaja,152,Renungan,91,Ringkasan,100,Sahabat,68,Sehat,26,Sejarah,48,Serial,3,Shalat,154,Syiah,25,Syirik,14,Tafsir,47,Tanya Jawab,587,Tauhid,52,Tazkiyatun Nafs,105,Teman,20,Thaharah,21,Thalabul Ilmi,142,Tweet Ulama,6,Ulama,84,Ustadz Menjawab,9,Video,20,Zakat,10,
ltr
item
Atsar ID | Arsip Fawaid Salafy: Tetap Tegarnya Hati Diatas Kebaikan
Tetap Tegarnya Hati Diatas Kebaikan
Wahai Dzat Yang membolak-balikkan hati, kokohkanlah hati-hati kami di atas agama-Mu, wahai Dzat yang mengarah-arahkan hati, arahkanlah hatiku untuk mentaati-Mu.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqtgbyeqEE4q-UNwHF1qOgEur7uJ56u18PkX_KhcUMZe25cOl4FLnsv3ko77j-_4hCYz4jm9Ez55YZqp6Ef-c6lXIhw8Jy3Y1j7ZsICgoxAx6YCcw5iduEyrDM4dVdpLnL6U7FZpJFnDd_/s320/pasir+kena+angin.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqtgbyeqEE4q-UNwHF1qOgEur7uJ56u18PkX_KhcUMZe25cOl4FLnsv3ko77j-_4hCYz4jm9Ez55YZqp6Ef-c6lXIhw8Jy3Y1j7ZsICgoxAx6YCcw5iduEyrDM4dVdpLnL6U7FZpJFnDd_/s72-c/pasir+kena+angin.jpg
Atsar ID | Arsip Fawaid Salafy
https://www.atsar.id/2015/12/tetap-tegarnya-hati-diatas-kebaikan.html
https://www.atsar.id/
https://www.atsar.id/
https://www.atsar.id/2015/12/tetap-tegarnya-hati-diatas-kebaikan.html
true
5378972177409243253
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts LIHAT SEMUA POST Selengkapnya Balas Batal Balas Hapus Oleh Beranda HALAMAN POSTS Lihat Semua BACA LAGI YUK LABEL ARSIP SEARCH ALL POSTS Al afwu, artikel tidak ditemukan Kembali ke Beranda Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Min Sen Sel Rab Kam Jum Sab Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des baru saja 1 menit yang lalu $$1$$ minutes ago 1 jam yang ago $$1$$ hours ago Kemarin $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago lebih dari 5 pekan yang lalu Pengikut Ikut THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy